Gelar Sosialisasi Pokja 24 di Dekanat Timur, Ketua Kerawam Keuskupan Bogor: Tugas Pokja 24 Mendampingi Umat Katolik Agar Mereka Terlibat dalam Pemilu 2024

159
Gelar Sosialisasi Pokja 24 di Dekanat Timur, Ketua Kerawam Keuskupan Bogor: Tugas Pokja 24 Mendampingi Umat Katolik Agar Mereka Terlibat dalam Pemilu 2024
Peserta Acara Sosialisasi Pokja 24 Dekanat Timur Keuskupan Sufragan Bogor, di gereia Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri, Sabtu (20/5/2023). Foto Komsos Paroki St. Vincentius a Paulo, Gunung Putri.

 

BOGOR, Pojokbebas.com – Ketua Komisi Kerasulan Awam (Kerawam) Keuskupan Bogor RD Dionysius Adi Tejo Saputra (Romo Dion) menekankan tugas pokok Kelompok Kerja 24 (Pokja 24) mendampingi umat yang ada di tiap lingkungan Paroki yang ada di Keuskupan Sufragan Bogor agar umat menyadari pentingnya keterlibatan mereka dalam PEMILU 2024 baik sebagai pemilih agar bisa menggunakan hak pilih dengan benar dan tepat maupun sebagai penyelenggara. Menurut Pastor Paroki Bumi Maria Ratu, Sukatani ini, upaya pendampingan itu  berada di bawah koordinasi Seksi Kerawam sebagai pembantu tugas Pastor Paroki di setiap Paroki di Keuskupan Surfragan Bogor dengan melibatkan Ketua Lingkungan sebagai orang yang paling dekat dengan umat di lingkungan.

Hal tersebut dikatakan Romo Dion saat menggelar sosialisasi kelompok kerja (pokja) 24, untuk enam Paroki yang ada di Dekanat Bogor Timur Keuskupan Sufragan Bogor, yang digelar di Paroki St. Vincentius a Paulo, Gunung Putri, Sabtu (20/5/2023).

“Tugas pokok Kelompok Kerja 24 (Pokja 24) yaitu mendampingi umat yang ada di tiap lingkungan Paroki yang ada di Keuskupan Sufragan Bogor agar mereka menyadari pentingnya keterlibatan mereka dalam PEMILU 2024 baik sebagai pemilih, bisa menggunakan hak pilih dengan benar dan tepat, maupun sebagai penyelenggara PEMILU 2024. Upaya pendampingan itu  berada di bawah koordinasi Seksi Kerawam sebagai pembantu tugas Pastor Paroki di setiap Paroki di Keuskupan Surfragan Bogor dengan melibatkan Ketua Lingkungan sebagai orang yang paling dekat dengan umat di lingkungan,” kata Romo Dion.

Sosialisasi Pokja 24 Dekanat Bogor Timur Keuskupan Sufragan Bogor digelar kemarin di Paroki St. Vincentius A Paulo Gunung Putri merupakan yang pertama kalinya diadakan pasca terbentuknya Pokja 24 Dekanat Bogor Timur.

Pokja 24 dibentuk oleh Komisi Kerawam Keuksupan Sufragan Bogor dengan tujuan mendampingi umat Katolik agar bisa berpartisipasi dalam PEMILU 2024 baik sebagai pemilih dengan menggunakan hak pilih mereka dengan benar dan tepat juga bisa berperan aktif dalam proses Pemilu serentak 2024 entah sebagai penyelenggara ataupun sebagai pengawas.

BACA JUGA :  KPK Lakukan OTT; 10 Orang Diamankan, Termasuk Bupati Nganjuk

Di tingkat Paroki, Pokja 24 dikoordinir Seksi Kerawam Paroki dengan melibatkan para ketua lingkungan yang ada di setiap Paroki .

Pokja 24 Dekanat Bogor Timur meliputi enam Paroki yaitu Paroki Keluarga Kudus Cibinong, Paroki St. Andreas Sukaraja, Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri, Paroki Kristus Raja Hambalang, Paroki Maria Bunda Segala Bangsa (MBSB), Kota Wisata Cileungsi, dan Paroki Hati Kudus Yesus, Jonggol.

Gelar Sosialisasi Pokja 24 di Dekanat Timur, Ketua Kerawam Keuskupan Bogor: Tugas Pokja 24 Mendampingi Umat Katolik Agar Mereka Terlibat dalam Pemilu 2024
(Dari kiri) Wakil Ketua Kerawam Keuskupan Sufragan Bogor, Adi Loviantoro, Ketua Komisi Kerasulan Awam (Kerawam) Keuskupan Bogor RD Dionysius Adi Tejo Saputra (Romo Dion), dan Yosaphat (koordinator Kerawam Paroki St. Vincentius a Paulo, Gunung Putri). Foto Ardi Mbawa.

 

Wakil Ketua Kerawam Keuskupan Sufragan Bogor, Adi Loviantoro yang juga  pemateri dalam acara sosialisasi Pokja 24 kemarin mengulas tema “Peran Penting Keterlibatan Umat dalam Politik (Pemilu)” mengajak Umat Katolik agar “mengambil bagian” dengan serius dalam hajatan PEMILU 2024. Adi mengajak Umat Katolik untuk menghindari sikap masa bodoh, membiarkan aja, nonton aja, atau ikut-ikutan aja dalam menyambut hajatan akbar demokrasi dengan biaya tinggi pada PEMILU 2024 dimana menentukan pemimpin Indonesia 5 tahun ke depan.

Pasalnya, menurut Adi, baik-buruknya output PEMILU 2024 yaitu terpilihnya pasangan Presiden-Wakil Presiden, anggota DPR RI, DPRD I-II, hingga anggota DPD sangat tergantung pada pilihan PEMILIH.

“Baik-buruknya output PEMILU 2024 yaitu terpilihnya pasangan Presiden-Wakil Presiden, anggota DPR RI, DPRD I-II, hingga anggota DPD sangat tergantung pada pilihan PEMILIH,” kata umat Paroki Herkulanus Depok ini.

Lanjut Adi, Pokja 24 yang berada dibawah koordinasi Kerawam Keuskupan Sufragan Bogor sangat dibutuhkan oleh Umat Katolik dalam melakukan edukasi dan sosialisasi terkait PEMILU 2024, pendampingan terhadap pemilih maupun caleg dari umat Katolik, info dan pemetaan pemilih maupun caleg (Katolik maupun non Katolik), perekrutan dan pembekalan pemilih, penyelenggara, atau pun peserta pemilu (caleg).

Mengacu pada Surat Gembala KWI jelang Pemilu 2014, “Jadilah Pemilih yang Cerdas dengan Berpegang pada Hati Nurani” Adi mengajak Umat Katolik untuk aktif dalam memantau dan mengawasi jalannya PEMILU 2024 atau setidaknya mendukung dan mendorong kelompok-kelompok masyarakat yang mengawasi dan mengritisi proses PEMILU. Proses pengawasan itu dilakukan sejak pencoblosan dan penghitungan surat suara di Tempat Pengmungutan Suara (TPS), Kecamatan, Kabupaten/Kota, serta di internal partai, agar tidak terjadi rekayasa dan kecurangan.

BACA JUGA :  Satu Setengah Tahun Duduk di Senayan, Ansy Lema: Saya Bekerja untuk Rakyat NTT dan Seluruh Rakyat Indonesia
Gelar Sosialisasi Pokja 24 di Dekanat Timur, Ketua Kerawam Keuskupan Bogor: Tugas Pokja 24 Mendampingi Umat Katolik Agar Mereka Terlibat dalam Pemilu 2024
(Duduk dari kiri). RD. Dominikus Savio Tukiyo (Sekjen Dekenat Bogor Timur dan Pastor Paroki Hati Kudus Yesus (HKY) Citra Indah Jonggol, RD. Alexander Ardhiyoga (Pastor Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri), Rd. RD Dionysius Adi Tejo Saputra (Ketua Kerawam Keuskupan Bogor dan Pastor Paroki Bumi Maria Ratu, Sukatani). (Berdiri dari kiri) Ibu Satrio (Koordinator HAAK Paroki HKY Jonggol), Yohanes Adrianus Fantur (Ketua Seksi Kerawam Paroki HKY Jonggol), Hengky Susanto (Sekjen Kerawam Paroki HKY Jonggol). Foto Tim Komsos Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri.

 

Dilansir dari website KPU Kabupaten Bogor, Dekanat Bogor Timur yang melingkupi 6 Paroki  memiliki dua daerah pemilihan (Dapil) yaitu Dapil 1 dan Dapil 2. Dapil 1 meliputi daerah Cibinong, Citeureup, Sukaraja, dan Babakanmadang, dengan total alokasi 9 kursi DPRD. Dapil 2 meliputi daerah Jonggol, Cileungsi, Gunungputri, Cariu, Sukamakmur, Tanjungsari, dan Klapanunggal dengan alokasi 10 Kursi DPRD. Pembagian tersebut berdasarkan Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2023, Tentang Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dalam PEMILU 2024 yang diterbitkan pada Selasa (7/2/2023).

 

Sambutan Sekjen Dekanat Timur

Romo Sekretaris Jendral Dekanat Timur, RD Dominikus Savio Tukiyo, yang juga Pastor Paroki Hati Kudus Yesus (HKY) Jonggol dalam sambutan pembukanya mengatakan bahwa pembekalan terhadap Koordinator Kerawam melalui Pokja 24 sangat penting agar umat Katolik benar-benar disiapkan untuk terlibat dalam PEMILU 2024 sehingga bisa menggunakan hak pilih dengan baik dan tepat, menjadi penyelenggara PEMILU yang jujur dan kritis, sehingga tidak lagi terpilih pemimpin yang terlibat korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Gelar Sosialisasi Pokja 24 di Dekanat Timur, Ketua Kerawam Keuskupan Bogor: Tugas Pokja 24 Mendampingi Umat Katolik Agar Mereka Terlibat dalam Pemilu 2024
RD Dominiku Savio Tukiyo, Sekretaris Jendral Dekanat Bogor Timur sekaligus Pastor Paroki Hati Kudus Yesus (HKY) Citra Indah Jonggol. (Foto Tim Komsos Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri)

 

“Keterlibatan umat Katolik dalam PEMILU baik sebagai pemilih maupun sebagai penyelenggara sangat penting, mengingat terpilihnya pemimpin yang baik dan tidak korupsi, sangat tergantung dari pilihan dan keterlibatan kita dalam hajatan demokrasi,” kata Romo Tukiyo.

 

Sambutan Pastor Paroki St. Vincentius  Paulo

Pastor Paroki Vincentius a Paulo Romo Alexander Ardhiyoga mengakatan menyambut dengan baik digelarnya acara sosialisasi pertama POKJA 24 Dekanat Bogor Timur di Paroki St. Vincentius a Paulo seraya berharap peserta yang hadir senang dan gembira mengikuti acara tersebut.

(Dari kiri) RD. Alexander Ardhiyoga (Pastor Paroki St. Vincentius a Paulo Gunung Putri) dan Nikodemus Rawulunubun, S.H. (Koordinator Kerawam Dekanat Bogor Timur). (Foto Ardi Mbawa)

 

“Saya selaku Pastor Paroko Vincentius a Paulo Gunung Putri menyambut dengan senang, juga semoga peserta yang hadir juga senang dan gembira mengikuti acara sosialisasi yang penting terkait hajatan demokrasi 2024 dengan harapan Umat Katolik ikut terlibat aktif sehingga tercipta kemaslahatan bersama. Diharapkan Kerawam melalui POKJA 24 melakukan tugasnya dengan baik meski sederhana namun berdampak luar biasa,” kata Romo Yoga kepada awak Pojokbebas.com di Gereja St. Vincentius a Paulo, Sabtu (20/5/2024).

BACA JUGA :  Geledah Ruang Azis Syamsuddin, Firli Bahuri Sebut KPK Tidak Pandang Bulu

 

Laporan Koordinasi Kerawam Dekanat Bogor Timur

Di penghujung acara, Koordinator Kerawam Dekanat Bogor Timur, Nikodemus Rawulunubun, S.H. melaporkan kegiatan POKJA 24 Dekanat Timur yang berlanngsung belakangan ini. Selain mengungkap telah terbentuknya POKJA 24 di setiap Paroki, Niko juga menyatakan siap untuk berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait dalam menjalankan program POKJA 24 di Dekanat Bogor Timur.

Acara sosialisasi kemarin diikuti oleh sekitar 40-an peserta dari enam Paroki yang ada di Dekanat Timur. Mereka adalah para Ketua Seksi Kerawan dan HAAK dari enam Paroki di Dekanat Bogor Timur, Ketua Pemuda Katolik Kabupaten Bogor, beberapa angota Wanita Katolik, seorang Caleg 2024, dan beberapa mantan Caleg pada PEMILU 2019.

Acara tersebut ditutup dengan foto bersama dan makan bersama di halaman gereja St. Vincentius a Paulo Gunung Putri. * (Pb-7)

hanura

Leave A Reply

Your email address will not be published.