MAUMERE, Pojokbebas.com-Jumlah hewan penular rabies (HPR) di Kabupaten Sikka, Provinsi sekitar 60.000 ekor. Upaya petugas untuk melakukan pencegahan terjadinya kasus gigitan oleh HPR berisiko bakal
terkendala karena stok vaksin rabies yang ada di Dinas Pertanian Kabupaten Sikka hanya 8.000 dosis atau untuk 8.000 ekor HPR.
Albertus mengakui petugas telah nemulai giat vaksin terhadap HPR di Sikka sejak 4 April 2022. “Teman-teman petugas sudah mulai melakukan giat vaksin sejak 4 April 2022,” kata Albertus.
Albertus menambahkan bahwa jumlah populasi anjing di Kabupaten Sikka
berkisar 50.000 hingga 60.000 ekor.
Manusia yang memiliki semangat Pancasila. Semangat yang memungkinkan horizon kebangsaan dengan segala kekayaan dimensinya dapat dikelolah dengan bijaksana untuk menjadi Indonesia yang lebih baik.
Recover your password.
A password will be e-mailed to you.